If somebody loves you…
Ia mencoba memahami selera
musikmu. Meski cenderung so pop and disney girl abis (Demi, Miley,
Selena, Hilary, and so on), namun ia dengan senang hati mendengar
lagu-lagu itu walau dalam hatinya – ia yang penggemar Metallica
(mungkin) menangis. Hahaha.
If somebody loves you…
Ia akan mengantarmu ke bioskop
untuk menonton kisah cinta ala vampire favoritmu. Ia akan tertidur,
tentu. Tak usah kesal, yang penting ia sudah menemanimu dan
meminjamkan jaketnya agar kau tak kedinginan, bukan?
If somebody loves you…
Ia akan mengatakan suaramu
enak didengar meskipun tak ada seorang pun yang setuju dengannya
hahaha.
If somebody loves you…
He will let you jump higher
and higher. Walaupun itu berarti kau akan melompat lebih tinggi
darinya, ia akan menjadi your personal net, yang memungkinkanmu untuk
melompat lebih tinggi lagi.
If somebody loves you…
Believe it or not, ia
akan selalu ada. Sound cliche? Iya. Tapi itu nyata. Ia akan
bersedia mengantar dan menjemputmu selalu. Ia akan segera datang
begitu kau berkata baru saja ditabrak oleh mobil TNI (padahal cuma
penyok sedikit sih, tapi berhubung kamu shock karena yang nabrak
semacam Jendral TNI, jadi kamu nelfon dia dan nangis sesenggukan
minta dijemput). Padahal jaraknya dari Pamulang ke Senayan. Dan ia
datang dalam 30 menit menggunakan motor bebeknya, padahal menurut
perkiraanmu ia akan datang dalam waktu 1 jam mengingat padatnya
jalanan di jam pulang. Bayangkan betapa ngebutnya ia-agar bisa datang
secepat mungkin ke tempatmu berada, dan begitu tiba ia langsung
memelukmu dan bertanya apa kamu tak apa-apa? Tak cukup itu saja, ia
bahkan rela meninggalkan sepeda motornya di Senayan, menyupirimu
hingga ke rumah, lalu kembali lagi ke Senayan dengan tukang ojek
untuk mengambil motornya.
Belum cukup di saat emergency
seperti itu, ia pun rela mengantarmu ke kantor, setiap pagi, walaupun
itu berarti ia harus memutar jauh dan berpeluang untuk telat datang
ke kantornya. Bayangkan, saya di Cirendeu, ia berkantor di BSD, saya
di Kelapa Gading, ia berkantor di Pamulang dan Senayan. Saya di
Cakung, ia berkantor di Pluit. Saya di Serpong, ia (masih) di Pluit.
Coba lihat peta. Tidak ada dari satu daerah itu yang berdekatan.
Namun ia selalu setia mengantarkan saya setiap pagi. Paling tidak ia
mengantar hingga saya naik bus di Kebun Jeruk di hari kerja. Dan
Sabtu, sudah pasti mengantar hingga ke kantor dan malahan menunggu
hingga saya pulang pukul 12 siang! Entah ia menunggu di masjid, di
mall, di barber shop, yang jelas, ia rela menunggu saya selama 4-5
jam.
If somebody loves you…
Ia akan berbaik-baik pada
semua keluargamu. Ayah dan ibu sudah jelas. Namun ia juga dekat
dengan om dan tantemu yang suka mengajaknya mengobrol hingga larut,
adik-adik sepupumu yang manja, saudara-saudaramu yang selalu ingin
tahu – semuanya – ia baik kepada semuanya. Ia akan mengantarkan
sepupu-sepupu cilikmu sekolah (meski tak tiap hari) dan ke mall jika
mereka ribut mau membeli mainan baru dan ayah mereka tak bisa
mengantar. Ia santai saja tidur di ruang keluarga rumah tantemu
(waktu itu saya menumpang tinggal dengan tante, karena orangtua masih
bekerja di kampong halaman). Ia membaur dengan keluargamu – bahkan
sebelum kalian meresmikan hubungan dengan lamaran dan pernikahan.
If somebody loves you…
Ia akan menjadikan teman-teman
baikmu sebagai teman baiknya juga. Ia akan senang hati mewakilimu
untuk datang ke pesta pernikahan sahabatmu sendirian (kondisimu tak
bisa datang karena sakit).
If somebody loves you…
Ia akan meminta bertemu dengan
orangtuamu (tanpa kau suruh) padahal kamu dan dia baru dekat selama
dua bulan. So sweet? Iyalah. Apalagi jika ternyata menemui orangtuamu
berarti harus menyeberangi pulau, ia akan melakukannya. Sekali lagi,
tanpa kau minta.
If somebody loves you…
Ia akan tahu apa maumu tanpa
perlu kau sebutkan. Ia akan menjelma menjadi orang yang paling tahu
dirimu – bahkan melebihi orangtuamu mengenalmu.
If somebody loves you…
Ia akan bisa menemukanmu di
sebuah mall walau hpmu off – kehabisan baterai. Magic!
If somebody loves you…
Ia akan dapat memaafkanmu.
Seberat apapun kesalahan yang kau buat. Seberapa sering pun kau
mengulangi kesalahanmu, ia akan memaafkanmu, selalu (tapi ya jangan
habit yaa, bikin salah cukup sekali. Apalagi jika sudah menikah).
If somebody loves you…
Ia akan rela meninggalkan kota
kelahirannya, tempat orangtua dan keluarganya berada, demi
mendampingimu yang dipindah bekerja (dimutasi) oleh perusahaanmu.
Bahkan bila itu berarti ia harus meninggalkan pekerjaannya juga. Ia
tidak akan bisa hidup tanpamu.
If somebody loves you…
Ia akan mengingat merk parfum
yang kau kenakan pada saat pertama kalian berkencan!
If somebody loves you…
Ia akan mampir ke toko buku di
kantornya untuk membelikan novel yang ditulis oleh teman sekolahmu
dulu – karena kau selalu ribut menginginkan buku itu.
If somebody loves you…
Ah, masih banyaaaak lagi
tambahannya dari hal sepele hingga hal besar yang menunjukkan
kecintaannya padamu! Ingin menambahkan? Silahkaaan…. Bersyukurlah
selalu untuk cintanya padamu! Belajarlah untuk tak terlalu banyak
menuntut (I’m learning so so so hardly). Dan ingat, cintailah ia
juga sebanyak ia mencintaimu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar